dynaty warrior

dynaty warrior
zhou yun

Selasa, 04 Oktober 2011

lethivina

Leviathan




Leviathan atau Leviatan/Lewiatan (Ibrani: לִוְיָתָן (Livyatan/Liwyāṯān - melingkar/melilit) adalah salah satu monster laut yang paling melegenda. Dia adalah salah satu mahluk yang disebut dalam Talmud Yahudi dan Perjanjian Lama Alkitab. Kata Leviathan menjadi sinonim dengan mahluk atau monster laut, berwujud seekor monster ganas yang mengarungi samudera.






Leviathan dikatakan sebagai yang terbesar, ular naga laut (Sea Serpent) yang terbesar dan terkuat, di dalam Alkitab (Mazmur 74:13-14; Ayub 41; Yesaya 27:1) dilambangkan sebagai sesuatu yang jahat.



Leviathan adalah makhluk raksasa yang hidup di lautan. Ia mempunyai kulit sangat keras yang mampu menghancurkan semua senjata. Dan juga memiliki mata yang bercahaya yang digunakannya untuk melihat lautan yang dalam dan gelap.



http://krisbheda.files.wordpress.com/2010/03/destruction_of_leviathan1.png


Menurut legenda Yahudi kuno, Leviathan memakan satu ekor paus dalam sehari dan memiliki mata yang bercahaya didalam kegelapan malam ketika Leviathan melompat di samudera dan menyerang kapal.





Pada buku novel Moby-Dick, Leviathan merupakan ikan paus besar, dan pada bahasa Ibrani Modern, Leviathan berarti "paus". Dalam beberapa mitologi seperti Jepang dan Canaanite, Leviathan dikenal sebagai Dewa Lautan. Dan menurut beberapa sumber lain dikatakan bahwa leviathan adalah ular raksasa jahat berkepala tujuh.



http://images.wikia.com/finalfantasy/images/3/3f/Ff14_leviathan-image.jpg


Di dalam kebudayaan populer, Leviathan tampil sebagai summon dalam video game "Final Fantasy" yang memberi bantuan kepada tokoh-tokoh di dalam game tersebut.



Dan unsur yang dikeluarkan olehnya adalah unsur air dan cahaya. Dengan air bah yang menggulung-gulung dan tatapan matanya yang mengeluarkan cahaya, ia dengan ganas menghancurkan musuh-musuhnya.







http://th08.deviantart.net/fs26/300W/f/2008/159/5/4/Sea_Serpent_Leviathan_by_Grishend.jpg


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDUJkBS9jzfSU1KuOkvqZh73vnsgupah0WddeqVRMgq3LpHvceBKhrll-PW4r2lF_ytjdM-YPSrM_r_IAG_LfZ_8megboqeHk78HVy3Mu49uRjJWmZ1igyX-DSmOInZj471VkDUUjRRXY/s1600/Leviathan+3+The+Fallen+Angel.JPG

http://www.elfwood.com/art/d/a/darkgryph/leviathan.jpg


http://i303.photobucket.com/albums/nn134/VahnAlexander/leviathan1.jpg
(",)v

setan-setan jepang

Setan - Setan dan Hewan Mistis Jepang Part 1

Obake (お化け) atau bakemono (化け物) adalah sejenis yōkai dalam cerita rakyat Jepang. Arti harfiah dari kata obake adalah sesuatu yang sangat besar atau sesuatu yang bentuknya aneh.

Istilah bakemono sering diterjemahkan dalam kamus sebagai hantu atau setan, namun istilah ini umumnya dipakai untuk makhluk hidup atau makhluk supranatural yang dapat melakukan transformasi untuk sementara. Oleh karena itu, bakemono berbeda dari arwah orang mati. Meskipun demikian, istilah obake juga sinonim dengan yūrei atau hantu dari arwah orang yang telah meninggal dunia.

Bentuk sebenarnya bakemono dapat berupa hewan seperti rubah (kitsune), anjing rakun (tanuki), musang (mujina), kucing yang dapat mengubah bentuk (bakeneko), arwah tumbuh-tumbuhan kodama, atau benda mati yang dipercaya memiliki arwah dalam kepercayaan Shinto dan tradisi animisme lainnya. Obake yang berasal dari perabot rumah tangga disebut tsukumogami.

Bakemono biasanya menyamar sebagai manusia atau muncul sebagai bentuk yang aneh atau menakutkan, seperti halnya seorang hitotsume-kozō, ōnyūdō, atau makhluk berwajah datar tanpa mata, hidung, dan mulut (noppera-bō). Semua penampakan yang menakutkan umumnya dapat disebut bakemono atau obake, tanpa memandang apakah subjek tersebut dapat berubah menjadi bentuk lain atau tidak. Oleh karena itu, bakemono secara garis besar sering disamakan dengan yōkai.

 Macam - macam Hantu Jepang yang sunnah wajib diketahui :

1. Aburakago

Pengucapan : ah-buh-rah-kah-goh
Area yang ditinggali : disekitar lampu, khususnya lampu minyak
Kekuatan khusus : Api, Ilusi
Tingkat Bahaya : tak mengganggu
Kesukaan : Minyak dan Lampu
Dibenci : orang jahat, tamak dan rakus 

Hanya sedikit informasi yang ada tentang siluman aneh yang biasa disebut dengan nama Aburakago. Mahluk ini mencul dengan wujud anak kecil yang melayang mengitari lampu untuk mendapatkan minyaknya. Kemunculan nya biasanya disertai denGan satu atau lebih bola api atau biasa dikenal dengan nama Hitodama. Mahluk ini menjilati minyak dari lampu dan membuat minyak lampu tersebut habis dengan cepat.

Beberapa cerita mengatakan bahwa aburakago adalah manifestasi dari para pencuri minyak , setelah mereka menjadi hantu,kebiasaan mereka terus berlanjut. Berbagai pendapat bermunculan untuk menceritakan asal usul dari mahluk ini, dan apapun pendapatnya yang pasti aburakago adalah mahluk misterius yang mempunyai perilaku aneh.

2. Aburasumashi


Pengucapan : Ah-buh-rah-soo-mah-shee
Area yang ditinggali : Hutan, di sekitar lampu minyak yang menyala.
Kekuatan khusus : Ilusi, Menghilang
Tingkat Bahaya : Sering mengganggu
Kesukaan : Minyak, Lampu Minyak, Kebijaksanaan.
Dibenci : Orang yang suka merusak, orang yang tidak menghargai alam,
               orang yang kejam, orang yang suka menindas. 

Penampilannya yang aneh sudah cukup untuk memancing pertanyaan tentang asal usul hantu yang menarik ini. Diceritakan bahwa pada suatu masa, jika ada seorang biksu atau pendeta yang mencuri minyak, maka ia akan menjadi Abura-sumashi. Minyak tersebut digunakan untuk menyalakan lampu untuk menghangatkan badan.
 
Abura –sumashi bersifat bijak, sangat tenang tetapi terkadang sedikit nakal dan bisa menyebabkan celaka, dan cerita tentang hantu ini masih terus berlanjut dijaman sekarang.

Mahluk ini menggunakan baju dari rumput kering (yang biasa digunakan untuk melindungi badan dari hujan bagi orang jepang zaman dulu), serta membawa tongkat seperti layaknya para biksu budha. Menggunakan sandal kayu atau sandal jerami, Mahluk ini mempunyai sesuatu yang unik dikepalanya, yang mencerminkan ketenangannya,. Menonjol keluar dari Kepalanya yang bulat dan terbuat dari batu.

Walaupun ada sumber yang berbeda pendapat tentang mahluk ini, tetapi hamper di semua cerita Abura-sumashi digambarkan sebagai sesosok mahluk yang tenang dan walaupun sedikit nakal tetapi mahluk ini tidak pernah membahayakan orang, mahluk ini sangat bijak dan pintar.

Ketika seseorang bercerita tentang Abura-sumashi biasanya orang tersebut mengatakan bahwa “dia berada disekitar kita sekarang!” jika para pendengarnya mulai gelisah dan melihat disekilingnya, maka Abura-sumashi yang memang sedang berada disekitar mereka akan segera menghilang.

Abura-sumashi biasanya muncul pada musim dingin dan menyukai kehangatan yang dihasilkan oleh lampu minyak, Mahluk ini akan menghilang jika lampu tersebut mati. Adalah kesempatan yang baik jika bisa berbincang dan berteman dengan mahluk ini.

Kemunculan di Media :

- Dalam film Youkai Daisensou/Yokai Monsters: Spook Warfare – dalam film ini sosok Abura-sumashi sangat dominan, film ini dibuat dalam 3 episode yang dirilis oleh Daiei. Dalam fil ini diceritakan bahwa Abura-sumashi adalah pemimpin dari para siluman yang mencoba untuk menghentikan iblis jahat

- Gekka no Kenshi/Last Blade (various systems) - Akari, seorang onmyouji muda,menggunakan berragam variasi serangan dengan bantuan para siluman, salah satu serangan khususnya adalah mensumon ribuan siluman dan salah satu siluman tersebut adalah Abura-sumashi.

Catatan :

Hantu aneh nan menakjubkan. Abura-sumashi sangatlah menarik. Jenis hantu yang baik dan saya yakin jika anak anak senang jika melihatnya atau bahkan orang dewasa akan sangat tertarik oleh kebijaksanaan dan ketenangannya.

3. Akajita

Monter berbulu ini mempunyai nama yang berarti "lidah merah", dalam buku ketiga sekien toriyama yang berjudul Gazu Hyakki yako, mahluk ini digambarkan dengan sosok mahluk yang muncul dari balik awan gelap disebuah pintu air.

Nama mahluk ini diambil dari salah satu 6 tanda buruk dalam kalender penanggalan jepang, Shakko (berarti juga mulut merah), yang menandakan kesialan dan kekejaman.,. mahluk ini mirip dengan Shakusetsu - jin (dewa lidah merah) yaitu dewa yang menjaga gerbang barat dan juga mirip dengan salah satu nama raksasa dalam mithologi india.

4. Akaname




















( Bathroom Lickers )
Pengucapan : Ah-kah-nah-meh
Area yang ditinggali : Kamar mandi, Toilet, Closet
Kekuatan khusus : Bergerak sangat cepat, bisa membersihkan segala sesuatu dengan lidah,
Tingkat Bahaya : Bermanfaat
Kesukaan : Toilet Kotor
Dibenci : Dikejutkan

Jika anda pernah mendengar suara bising yang aneh di dalam kamar mandi ketika tengah malam, mungkin itu bukanlah suara kecoa ataupun serangga rumahan lainnya. Mungkin saja, itu adalah suara yang ditimbulkan oleh Mahluk misterius Akaname yang tinggal ditoilet atau kamar mandi. Dengan adanya keberadaan mereka, bukan berarti kamar mandi tersebut harus dibersihkan, justru bagi mereka, lebih kotor lebih baik, tidak ada yang lebih mereka sukai daripada menjilat kotoran dan noda yang ada di kamar mandi.

Namanya mungkin berasal dari tubuhnya yang agak kemerahan dan ukurannya yang kecil, Akaname akan muncul dikamar mandi ketika mereka yakin bahwa orang orang didalam rumah telah tertidur lelap, mereka akan langsung menjilati seluruh ruangan kamar mandi! Tetapi, ketika seseorang datang, orang tersebut hanya akan melihat kelebatan akaname yang ketika itu akan langsung bersembunyi atau hanya mendengar suara langkah kaki Akaname didalam kamar mandi.

Mahluk ini benar benar menguntungkan walalupun kadang mengejutkan orang karena penampilanhnya yang aneh. Ini hanyalah sedikit kesalah pahaman kecil, Bukankan menjilati kotoran kamar mandi adalah hal yang bagus?

Aneh dan dihormati, Akaname datang dan pergi sesuka hati. Bagaimana cara mereka masuk kedalam rumah?Bagaimana cara mereka keluar? Bukan masalah, yang mereka mau hanyalah membantu kita, walaupun kadang hal tersebut kurang begitu kita perhatikan; mereka hanya mau noda noda dari kamar mandi kita! Jadi, memang penting menjaga kebersihan kamar mandi, tetapi mungkin anda bisa meninggalkan sedikit debu di pojok kamar mandi, atau noda noda di cermin akmar mandi. Siapa tahu, suatu malam anda beruntung bisa melihat sekelebat bayangan Akaname ketika anda terbangun untuk pergi kekamar mandi pada waktu tengah malam.

5. Amanojaku


 Amanojaku adalah makhluk yang menyerupai setan Jepang. Biasanya digambarkan sebagai semacam oni kecil, dan diperkirakan mampu menyebabkan keinginan yang paling gelap dalam hati manusia dan dengan demikian meyakinkan seseorang untuk melakukan perbuatan jahat. Ini adalah semangat kontradiksi dan penyimpangan.

Cerita ini terkenal dalam versi brutalnnya, dari cerita rakyat Uriko-Hime, yang mana pada hari pernikahannya, sang terkasih putri melon, memakai kulit yang dikulitinya untuk menyamar sebagai dirinya, dan kemudian ditemukan keluar dan dipukuli sampai mati.
 


6. Amanozako

Diceritakan dalam sebuah legenda, bahwa dewa petir Susano-o-No-Mikoto membiarkan kekuatan jahat marasuk kedalam dirinya, sampai sampai anak perempuan dewa petir ini terkena dampaknya.

Wujud putri dewa petir ini berubah, telinganya menjadi panjang, bertaring dan menjadi lebih kuat hingga mampu mengunyah pedang dengan mudah serta sanggup terbang ribuan mil jauhnya. siluman perempuan ini merupakan nenek moyang dari siluman Ama-no-Jaku dan tengu.







7. Ame Onna

Diceritakan bahwa mahluk ini sama dengan dewa gunung dari legenda china yang berubah menjadi awan pada pagi hari dan mejadi hujan pada sore harinya.
Roh perempuan ini lebih dikenal sebagai sosok dewa daripada sesosk hantu.Dia kadang terlihat sedang berjalan pada malam hari ketika hujan turun.Para petani yang sangat bergantung pada hujan untuk mengairi sawah mereka selalu berharap akan kedatangan mahluk ini, karena kemanapun mahluk ini berjalan, hujan akan mengikutinya.







8. Ame Furi Kozou


Suatu ketika ketika hujan menjelang senja, sesosok roh cuaca yang baik sesekalin terlihat berlarian dan bermain main dengan gembira.Wujudnya seperti anak kecil yang membawa lampu kertas dan memakai payung kuno yang terbuat dari jerami. Konon, roh ini adalah pelayan dari Ushi, dewa dari legenda china yang mempunyai kekuatan menurunkan hujan.











9. Amikiri

 















Pengucapan : Ah-mee-kee-ree
Area yang ditinggali : Perairan, khusunya yang sering dilalui para nelayan
Kekuatan khusus : Berenang dengan cepat, transformasi, ilusi
Tingkat Bahaya : Mengganggu tanpa menyakiti
Kesukaan : Memotong jalan
Dibenci : Mahluk tak tahu diri yang ingin menguasai segala hal.

Mahluk aneh nan menakjubkan, salah satu ras mahluk air yang bisa berubah wujud dan hidup didarat bahkan kadangkala terbang diudara layaknya mereka berenang di air. Mahluk ini memperoleh nama julukannya karena kebiasaannya jala ikan yang ekrapkali menghalangi pergerakan mahluk ini. Jala ikan para nelayan yang menghalangi ketika mahluk ini berenang didalam air akan diputus sampai menjadi serpihan serpihan kecil oleh capitnya yang tajam.

Tetapi, mereka hampir tidak pernah menyerang manusia, mahluk ini adalah jenis mahluk yang tenang walaupun penampilannya menakutkan. Gambaran umum tentang wujud amikiri adalah capitnya yang menyerupai capit lobster, ekor ular dan kepala mirip seperti burung camar. Beberapa sumber mencatat bahwa amikiri berukuran seperti hewan rumahan layaknya anjing atau kucing, ettapi ada juga sumber lain yang menyebutkan bahwa ukuran amikiri sebesar manusia, tepatnya seukuran anak anak.
Hampir sepanjang hidupnya dihabiskan didalam air dan jarang sekali terlihat keluar dari daerah perairan, tetapi, seperti umumnya siluman air, mereka bisa berubah wujud menjadi manusia ketika mereka berada didaratan. Alaminya, mereka tidak terlalu merasa nyaman berada didaratan terlalu lama

Kemunculan di Media :

Gekka no Kenshi/Last Blade (various systems) - Akari, seorang onmyouji muda,menggunakan berragam variasi serangan dengan bantuan para siluman, salah satu serangan khususnya adalah mensumon ribuan siluman dan salah satu siluman tersebut adalah amikiri.

Catatan

Tidak begitu terkenal di luar jepang, cantik dan misterius, ciri ciri yang dimiliki oleh setiap youkai. Tidak berbahaya dan ahli melolosakan diri, kemunculannnya tidak membawa pesan tertentu seperti pada beberapa siluman lainnya. Ketidak pedulian masyarakat terhadap keberadaan mereka tidak menghentikan usahanya untuk melindungi habitat mereka. 
10. Ao Andon
Pada jaman Edo, ada permainan populer pada masa itu, yaitu Hyaku Monogatari (a hundred stories) atau 100 Kisah Tentang Hantu. Permainan yang sering diadakan saat malam hari di musim panas, beberapa orang akan berkumpul dalam satu ruangan dimana ada 100 lilin dinyalakan didalam lampu andon yang dilapisi kertas biru untuk menciptakan suasana horor.

Lalu seratus cerita hantu akan diceritakan oleh orang-orang dalam ruangan tersebut secara bergiliran. Ketika satu cerita selesai, maka satu lilin akan dimatikan. Begitu seterusnya hingga selesai 100 cerita dan tak ada satu batang lilin pun yang menyala. Ketika cerita terkahir diceritakan dan ruangan berubah menjadi gelap, iblis yang dikenal dengan nama Ao-Andon akan muncul.

misteri kappa

Di dalam mitologi agama Shinto di Jepang, ada sebuah legenda mengenai makhluk yang diidentifikasikan sebagai dewa air. Makhluk itu disebut Kappa. Namun, tidak seperti makhluk mitologi lainnya, saat ini, paling tidak ada 4 mumi Kappa yang tersimpan dengan rapi di Jepang dan Belanda.


unikunic.blogspot.com

Kappa yang sering diidentifikasi sebagai dewa air memiliki berbagai macam sebutan. Nama lain dari makhluk ini diantaranya adalah Kawataro (bocah air), Kawaka, Kawaranbe, Kyuusenbou, Masunta, Mu jima dan Ningyo.

Kappa bisa dijumpai di danau, sungai, mata air dan bahkan di saluran irigasi. Kadang ia digambarkan memiliki bentuk seperti seekor ular, naga, belut ataupun kura-kura.

Namun deskripsi Kappa yang paling populer adalah bertubuh seperti anak kecil, berwajah kera, memiliki tempurung di punggung, rambut panjang dan kulit bersisik yang berwarna kuning hijau. Beberapa catatan mengatakan makhluk ini dapat mengubah warna tubuhnya seperti bunglon.

unikunic.blogspot.com

Makhluk ini juga disebut memiliki bau seperti ikan dan membenci suara keras dan benda logam. Habitat utama Kappa tersebar di wilayah Kyushu dan sungai Sarugaishi di Honshu.

Satu ciri yang unik dari Kappa adalah adanya sebuah rongga tanpa tutup di atas kepalanya. Rongga bulat ini berisi air yang menjadi sumber kekuatan Kappa.

Jadi jika suatu hari anda bertengkar dengan Kappa, sebelum bertarung, berilah hormat terlebih dahulu dengan cara membungkukkan badan. Kappa yang disebut sebagai makhluk yang memiliki tata krama akan segera membalas dengan membungkukkan badannya juga. Dengan demikian cairan di kepalanya akan tumpah dan kekuatannya akan hilang. Hal ini akan memaksa ia mengundurkan diri dari pertarungan.

Walaupun memiliki ukuran seperti anak kecil, Kappa disebut memiliki kekuatan yang besar. Ia berani menyerang seekor kuda dan mampu menarik mangsanya yang bertubuh lebih besar ke dalam air. Menurut berbagai legenda, Kappa mendapatkan kekuatannya dengan meminum darah dan menyantap isi perut mangsanya.

Walau kadang dideskripsikan sebagai makhluk yang jahat, namun banyak legenda menceritakan mengenai Kappa sebagai makhluk yang baik dan pandai mengobati. Jika ia tertangkap dan diminta untuk berjanji agar tidak mengganggu penduduk lagi, ia pasti akan menepati janjinya.

Pertama kali kisah Kappa muncul pada catatan kuno Nihon Shoki yang berasal dari tahun 720 masehi. Di dokumen itu, Kappa disebut "Kawa no Kami". Pada periode Edo, Ilustrasi mengenai Kappa muncul dalam antologi-antologi dan lukisan. Pada tahun 1910, Kappa mulai mendapat popularitasnya setelah sebuah kisah yang berjudul Tono Monogatari terbit. Dalam kisah itu diceritakan mengenai beberapa makhluk legenda termasuk Kappa.

Namun pada masa ini, Kappa lebih banyak digambarkan sebagai tokoh kartun dengan karakter yang lucu.

Di Jepang, sampai saat ini masih ada sebuah pepatah populer yang berbunyi "Seekor Kappa tenggelam di sungai" yang berarti "bahkan seorang ahlipun bisa melakukan kesalahan".

Seperti yang sudah saya singgung di atas, saat ini diketahui ada 4 mumi Kappa yang tersimpan rapi di beberapa tempat. Namun seperti mumi makhluk aneh lainnya, termasuk mumi Tengu, mumi Kappa juga dianggap sebagai hasil pekerjaan tangan seniman zaman Edo dengan cara menggabungkan bagian-bagian tubuh berbagai hewan.

Namun teori ini masih belum mendapat peneguhan dari forensik ilmiah.

Dibawah ini adalah 4 mumi Kappa yang saya maksud :

Mumi Kappa di National Museum of Ethnology di Leiden, Belanda

mummi kappa unikunic.blogspot.com

Mumi ini dianggap sebagai hasil karya seni yang dibuat dengan cara menggabungkan berbagai bagian tubuh hewan dan dipercaya dibuat untuk tujuan karnaval pada masa periode Edo.

Mumi Kappa di Kuil Zuiryuji di Osaka

unikunic.blogspot.com

Mumi ini memiliki panjang 70 cm dengan bentuk seperti manusia dan diperkirakan berasal dari tahun 1682.

Mumi Kappa di pabrik sake Matsuura di kota Imari

unikunic.blogspot.com

Menurut brosur yang dirilis perusahaan sake ini, mumi itu ditemukan di dalam sebuah kotak kayu pada tahun 1950an oleh seorang tukang bangunan di langit-langit sebuah rumah ketika ia sedang mengganti atapnya. Melihat anehnya makhluk itu, nenek moyangnya kemudian mewariskan mumi ke anak cucunya. Pemiliknya kemudian membangun sebuah altar kecil dan menahbiskan mumi ini sebagai dewa air.

Mumi Kappa di tempat peziarahan di perfektur Kumamoto

unikunic.blogspot.com

Mumi Kappa yang ke-4 terletak di sebuah tempat peziarahan di perfektur Kumamoto. Namun mumi ini tidak memiliki bagian tubuh yang lengkap melainkan hanya sebuah potongan tangan yang dipercaya sebagai milik Kappa.

Selain empat mumi tersebut, di sebuah kuil yang bernama kuil Kappa di wilayah Ueno Asakusa, Tokyo, ada juga sepotong tulang tangan yang dipercaya sebagai milik Kappa.

unikunic.blogspot.com

Menurut pengelola kuil, tempat dimana kuil berdiri dahulu adalah sebuah daerah aliran sungai yang tidak memiliki saluran air yang baik sehingga tempat itu sering dilanda banjir. Konon para penduduk lokal kemudian membangun saluran air dengan bantuan Kappa yang tinggal di sungai Sumida.

Sayang sekali hingga saat ini tidak pernah dilakukan penelitian forensik terhadap mumi-mumi ini sehingga kita masih belum bisa mengetahui keasliannya. Bisa jadi palsu, bisa jadi asli.

nekomata

9 Hewan Mitos Jepang yang Berkembang di Dunia Modern (part 1)

Dulu sebelum ada yang namanya Anime Naruto yg memperkenalkan Biiju (尾獣) sebagai additional dalam anime ini, ternyata dalam legenda Jepang sendiri penggambarannya hampir sama dengan di dalam Anime Naruto masterpiece Masashi Kishimoto. Karena saya juga tertarik dengan yang namanya Jepang (apalagi budayanya) maka selidik punya selidik saya nyari nih semua yang berhubungan dengan Naruto, dan mengangkat Bijuu sebagai topik.

Biiju (尾獣) adalah makhluk-makhluk legenda dari mitologi Jepang. Kebanyakan dari mereka bertubuh besar dan berkekuatan menakjubkan. Mereka tersebar di seluruh daerah Jepang. Kekuatan chakra/stamina mereka diklasifikasikan melalui banyaknya jumlah ekor mereka. Seperti Shukaku si ekor satu memiliki kapasitas chakra terendah dari semua bijuu. Tidak semua bijuu bertubuh besar. Seperti Kaku, si luak berekor tujuh yang ukuran tubuhnya tidak terlalu besar. Bijuu dengan ukuran kolosal adalah Yamata no Orochi yang besarnya melebihi tujuh buah gunung. Ini dikarenakan kekuatan Kusanagi no Tsurugi yang sangat besar.

Para bijuu ini hanyalah mitos yang ada di Jepang. Kabarnya roh-roh mereka disegel di 9 kuil di Jepang. Para bijuu ini juga ada mahluk yang setengah dewa maupun peliharaan dewa. Raijuu dulunya adalah dewa sebelum kekuatan kegelapan Yamata no Orochi membuatnya menjadi monster. Nekomata juga adalah peliharaan dewa kematian.

Dalam legenda dan mitologi Jepang, dikenal adanya perang sembilan dewa atau "Ancient war of 9 Gods". Perang besar ini terjadi di masa lalu yang belum bisa diperkirakan kapan dan dimana. Peperangan ini adalah peperangan antar Yokai atau siluman yang memiliki kekuatan luar biasa dan disebut sebagai makhluk-makhluk setengah dewa. Mereka saling bertarung satu sama lain. Bahkan, Hokou dan Nekomata membentuk aliansi dan mencoba mendominasi pertempuran. Akhirnya hanya tersisa dua Bijuu yang setingkat dewa yang akhirnya akan menyelesaikan peperangan panjang dan melelahkan ini. Peperangan ini berakhir setelah Yamata no Orochi dan Kyuubi no Yokou bertemu dan bertarung selama 100 tahun. Kyuubi memenangkan pertarungan ini karena dia memiliki chakra yang tidak terbatas.

Partisipan peperangan ini adalah semua Bijuu yang ada dalam mitologi Jepang. Mereka semua akhirnya tersegel dalam kuil-kuil yang tersebar di seluruh Jepang. Berikut ini adalah daftar Bijuu yang mengikuti perang ini:
• Ichibi no Shukaku
• Nibi no Nekomata
• Sanbi no Isonade
• Yonbi no Sokou
• Gobi no Hokou
• Rokubi no Raijuu
• Shichibi no Kaku
• Hachibi no Orochi (Yamata no Orochi)
• Kyubi no Yoko

Disni yang akan di kupas ntuh tentang Bijuu berdasarkan Mitologi Jepang dan Anime nya.


Ichibi no Shukaku
Shukaku adalah Makhluk berbentuk seekor rakun atau Tanuki dalam Bahasa Jepang. Dulunya Shukaku adalah seorang pendeta dari Nara yang berubah menjadi monster karena kekuatan Yamata no Orochi. Dia lalu berubah menjadi rakun raksasa. Kepribadiannya sangatlah konyol dan senang bermain-main, sama seperti rakun pada umumnya. Dia hidup dari jiwa orang-orang yang mati karena pasir dan angin. Ia juga disebut sebagai dewa angin dalam mitologi. Dalam dongeng di Jepang, Tanuki dikenal sebagai arti dari Kesuburan dan Kemakmuran, laporan lain mengatakan ia adalah sebagai makhluk yang tidak berbahaya dan produktif (Karena besar perutnya kali ya). Ia di gambarakan dengan bentuk seperti Rakun Besar dengan Skrotum (cari di kamus ya,cz g pantes di jelaskan disni) yang berukuran raksasa yang mengantung di punggung dan dijadikan gendang.



Lukisan Tanuki

Patung Tanuki biasa ditemukan di halaman warung dan kafe di Jepang. Biasanya mereka memakai tutup kepala mangkuk dan memegang botol sake. Shukaku sendiri berarti "peminum" yang sesuai dengan gambaran Tanuki itu sendiri. Kebanyakan patung menggambarkan Tanuki dengan perut besar, dimana ada pula yang menggambarkan skrotum besar sebagai tradisi. Itu juga bisa berarti kesuburan dan kecukupan.

Peperangan 9 Dewa
Shukaku bertarung sebanyak lima kali, satu kemenangan atas Sokou, 3 kali kekalahan melawan Isonade, Nekomata dan Raijuu. Shukaku melarikan diri melawan Yamata no Orochi. Shukaku lalu berhasil disegel oleh bhiksu Nara bernama Oraga Nakashimu yang menggunakan serangkaian sihir. Lalu dia menggunakan alat kekuatan "Ketel Tanduk Rusa" dan menyegelnya di Kuil Angin. Shukaku juga melambangkan dewa angin, tingkat kekuatan Bijuunya ke-8 dan tingkat chakra/stamina miliknya adalah yang terlemah.

Shukaku dalam Naruto
Dalam dunia Naruto, Shukaku digambarkan sebagai monster pasir yang berasal dari arwah pendeta Suna yang disegel dalam ketel pasir. Shukaku bisa menggunakan jutsu-jutsu angin secara sempurna ketika inangnya tertidur. Efek samping dari Shukaku yang diinjeksikan ke dalam tubuh manusia ialah mimpi buruk terus menerus sehingga si inang akan menderita insomnia dan gangguan jiwa. Ini menjelaskan pola perilaku gaara yang tidak stabil dan haus darah (sebelum bertemu naruto). akan tetapi setelah bertarung habis habisan dgn naruto,gaara tiba tiba menjadi baik dan mulai ada perasan. karena itulah gaara diangkat menjadi Kazekage ke 5 di Sunagakure.

Nibi no Nekomata
Nekomata (二尾 | 貓又) adalah sebuah makhluk dari cerita mitologi Jepang, dipercaya sebagai sebuah metamorfosis dari kucing peliharaan. Ia berasal dari Hutan Kematian di utara Hokkaido dan konon pertama kali ditemukan di Hutan Iblis Hokkaido, ia berasal dari Hutan Kematian (berbeda dengan hutan iblis) di utara Hokkaido. Bentuknya berupa monster kucing hitam raksasa, yang terkadang ditampilkan dengan dua sayap malaikat berwarna hitam yang besar. Dia adalah peliharaan Dewa Kematian. Nekomata hidup dari memakan mayat dan jiwa-jiwa orang mati.



Ilustrasi Nekomata

Legenda mengatakan, awalnya Nekomanta hanyalah seekor kucing peliharaan yang sering disiksa pemiliknya. Setelah si kucing mencapai umur sepuluh tahun, secara perlahan buntutnya akan terbelah menjadi dua bagian, bersamaan dengan meningkatnya kekuatan nujum (shamanism) dan sihir (necromancy) si kucing. Beberapa orang yang mempercayai ini biasanya memotong ekor kucing mereka karena takut berubah menjadi monster.

Nekomanta memiliki berbagai macam ilmu sihir dan nujum, tetapi yang paling umum digunakan ialah membangkitkan orang mati dengan kehendaknya. Nekomata dikatakan dapat menciptakan dan mengontrol kematian dengan menggerakan buntutnya atau dengan gerakan kaki depannya. Nekomata memakan orang yang dibencinya, apabila pemiliknya lebih kejam, maka si kucing akan menjadi lebih sadis. Nekomata tidak akan pernah melupakan siksaan oleh seseorang dan akan menyimpan dendam selamanya pada orang tersebut. Bila orang itu sudah mati, maka kerabatnya akan didatangi oleh Nekomata dan dihantui terus menerus. Cara menenangkannya ialah memberikan penghormatan, permohonan maaf dan makanan.
Beberapa cerita rakyat Jepang juga mengatakan bahwa Nekomanta dapat merubah bentuk tubuhnya menjadi manusia; bagaimanapun, tidak seperti kebanyakan nekomusume, Nekomanta betina cenderung terlihat sebagai wanita tua, memiliki kepribadian buruk, dan selalu menebarkan aroma menyeramkan disekitarnya, yang jika dihirup dalam jangka waktu tertentu akan menyebabkan penyakit dan wabah.

Perang sembilan dewa
Dalam cerita mitologi Jepang perang sembilan dewa, Nekomata, yang memiliki simbol elemen kegelapan, mencoba untuk mendominasi peperangan. Ia membentuk Aliansi dengan Hokou untuk menyerang Kyuubi, namun usahanya gagal dan nyaris saja tewas dalam pertempuran. Dalam kondisi kritis, ia diselamatkan oleh dewa kematian. Dalam perang ini, Nekomanta tercatat bertarung dalam tiga pertarungan; 2 kali menang (melawan Kaku dan Isonade) dan satu kali kalah (Kyuubi).

Nekomata dalam Naruto
Dalam dunia Naruto, Nekomata digambarkan seperti iblis api berbentuk kucing raksasa, bertaring besar dan memiliki dua ekor. Dia disegel dalam tubuh Yugito, seorang Kunoichi dari Kumogakure. Dia mengatakan bahwa dia adalah ninja terkuat kedua disana.


Sanbi no Isonade
Isonade (三尾 | 磯憮) adalah sebuah makhluk dari cerita mitologi Jepang, berbentuk seperti hiu dengan tanduk di kepalanya serta memiliki tiga buah ekor dan tiga buah sirip, ia juga mampu mengendalikan air sesuai dengan keinginannya. Ia pertama kali ditemukan di perairan Yamagawa dan hidup di kedalaman perairan Jepang bagian barat. Setiap beberapa bulan dia akan keluar ke permukaan untuk menghirup udara. Ketika dia melakukan hal ini dia akan menimbulkan badai dan ombak di perairan sekitarnya, semua kapal didekatnya akan tenggelam dan kemudian dijadikan makanan oleh Isonade. Dia juga sering menyerang kapal-kapal yang berlayar di lautan bebas.
Isonade memiliki bawahan bernama Samehada yang hidup di dalam perut Isonade dan membantu menambah chakranya hingga lima kali besar. Makanan Samehada berasal dari sisa makanan yang dimakan Isonade.

Isonade
Peperangan 9 Dewa
Dalam cerita mitologi jepang perang sembilan dewa, Isonade, yang memiliki simbol elemen air, mengalami empat pertarungan; dua kali menang (melawan Kaku dan Shukaku), satu kali kalah (melawan Nekomata), dan satu kali melarikan diri (saat melawan Yamata No Orochi). Setelah pertarungan, seorang nelayan sekaligus seorang pejuang yang berani dari Yokohama, Takuma Muramasa, mendekati Isonade kemudian menyegel Samehada ke dalam alat sihir guci hiu untuk disegel di dalam kuil air. Akibatnya, Isonade tidak dapat menggunakan chakra masif sehingga tidak membahayakan manusia.


Yonbi no Sokou
Sokou (四尾 | 鼠鮫) adalah sebuah makhluk dari cerita mitologi Jepang, berbentuk ayam-setengah-ular yang konon tinggal di gunung Fuji, Jepang. Sokou memiliki empat buah ekor dan menyebarkan gas beracun disekitar tubuhnya. Awalnya, Sokou adalah ayam jantan dan ular yang menjalin kasih. Namun akibat pengaruh udara dan racun di pegunungan, kedua hewan itu menyatu dan menjadi besar. Karena berbahaya, seorang ahli ilmu iblis bernama Yamazaki Ishiro menyegel Sokou ke dalam alat dewa Kandang Bulan Berjaring di dasar gunung Fuji, Jepang. Hingga saat ini, beberapa orang masih beranggapan bahwa letusan di gunung Fuji disebabkan oleh dengkuran Sokou ketika sedang tidur.

Sokou
Peperangan 9 Dewa
Sokou bertarung 4 kali, 3 kekalahan oleh Shukaku, Kaku dan Hokou. Sokou melarikan diri ketika berhadapan dengan Raijuu. Sokou memiliki kekuatan fisik terlemah diantara Bijuu. Tingkat chakra/stamina miliknya peringkat ke-6.

Gobi no Hokou
Hokou (五尾 | 彭侯) adalah Bijuu yang berupa seperti anjing berekor lima. Setiap ekor makhluk ini merepresentasikan setiap-tiap kekuatan elemental: Api, Angin, Air, Tanah, dan Petir. Itu bisa mengakibatkan kerusakan dahsyat bila digunakan. Kemampuannya ialah menggunakan semua elemen maupun mengkombinasikannya. Setiap elemennya juga bisa menyebabkan bencana tergantung jenisnya. Hokou bermaksud menghancurkan alam untuk mendapatkan kembali lima elemen ini. Dia mengalami cedera berat ketika menantang Kyuubi berdua dengan Nekomata. Cukup aneh, dia adalah dewa ilusi. Hokou hidup di pohon besar yang sudah berumur panjang.

Hokou dalam lukisan kuno Jepang


Peperangan 9 dewa
Hokou bertarung 4 kali, 3 kali kemenangan didapat dari Sokou, Raijuu, dan Nekomata yang nanti akan menjadi sekutunya. Hokou mengalami kekalahan melawan Kyuubi, biarpun dia sudah dibantu oleh Nekomata, tetapi Kyuubi masih terlalu kuat baginya. Kekuatan fisik Hokou ada di peringkat ke 3 dan kekuatan chakra/stamina miliknya ada di peringkat ke-5.

dewa jepang raijuu

Legenda Raiju, kucing listrik asal jepang

Amigoz, ada yang tau tdk apa itu Raiju? Menurut kepercayaan masyarakat Jepang "Raiju" adalah seekor binatang peliharaan Dewa Shinto (dewa guntur/petir) yang turun dari langit bersama petir dan merusak lingkungan. Menurut mereka Raiju menyerupai gambaran seekor kucing, musang, atau tikus yang memiliki cakar yang besar, bulu yang lebat dikaki, dan bersinar.

Karena merupakan hewan peliharaan dewa maka Raiju ditakuti oleh orang Jepang, dan tidak jarang pula mereka membuat ritual agar mereka terhindar dari amukan petir (raiju). kalau hanya hewan mitologi yang disembah masyarakat itu sudah biasa, yang mencengangkan menurut pengakuan masyarakat Jepang mereka sering melihat Raiju turun, terperangkap, merusak kebun mereka, bahkan ada yang mengaku pernah menangkapnya.

Pada abad ke-18 di Gunung Asama, Prefektur Shimane, seekor Raiju berhasil ditangkap, disimpan dalam jaring besi yang diberi layar agar dapat dilihat semua orang. Digambarkan bahwa hewan tersebut tampak seperti campuran rubah dan musang, dan memiliki tajam, cakar melengkung.

Di fiefdom Lord Nagai, bangsal Iwatsuki dari Prefektur Saitama seekor Raijuu diduga tertangkap saat merusak kebun dan sayuran saat badai. Sebelum mati hewan tersebut menolak untuk makan atau minum. Hewan ini dilaporkan memiliki penampilan yang tidak biasa, serupa anak anjing dengan cakar beruang dengan kaki digambarkan memiliki banyak buku-buku jari, dan kulit berbulu tipis kecuali bulu tebal di bawah kaki.

Raijuu lainnya diduga jatuh ke dalam sumur di provinsi Izumo, di mana seekor hewan terjerat dalam tali dan ditangkap hidup-hidup. Makhluk itu kemudian dipamerkan dalam sangkar kuningan di istana kuil Tenjin, di kota Matsue. Binatang ini dikatakan mirip dengan musang. Ketika cuaca cerah hewan tersebut (Raijuu) cukup jinak, tidur tenang di kandang. Namun selama badai hewan itu akan menjadi ganas, mendesis binatang, dan matanya berkata berkedip dan cahaya seolah-olah penuh dengan kilat.

Seorang petani mengaku menangkap Raijuu lain di tahun 1766, ketika seekor hewan jatuh dari langit di Oyama di provinsi Sagami. Seperti kebanyakan penggambaran tentang Raiju makhluk ini digambarkan berwarna hitam, sedikit lebih besar dari seekor kucing, dan memiliki penampilan musang dan dihiasi cakar dan bulu yang lebat dikakinya.

Dan masih banyak lagi kesaksian-kesaksian masyarakat setempat mengenai Raiju. Namun selain diakui pernah ditangkap, ada banyak dugaan mumi makhluk ini disimpan di lokasi di seluruh Jepang. Salah satu mumi Yuzanji disimpan di kuil di Prefektur Iwate. Mumi tersebut seperti kucing tapi bukan seekor kucing. Mumi tersebut diduga diterima pada tahun 1960-an sebagai sumbangan dari seorang jemaat, meskipun tidak ada detail yang pasti mengenai mumi tersebut.


Mumi lain yang menyerupai gambaran Raiju adalah mumi Raijuu Saishoji yang disimpan di kuil di Niigata prefektur. Karena mumi tersebut disucikan, maka untuk mengambil sampel DNAnya sangatlah susah, sehingga sampai sekarang belum diadakan penelitian lebih lanjut mengenai mumi ini.
.

Sampai sekarang belum ada lagi penelitian lebih lanjut mengenai kasus yang satu ini. apakah Raiju benar-benar ada? ataukah hanya kepercayaan masyarakat Jepang saja?
DANZOU/SIXTH HOKAGE
After Tsunade exhausted herself saving the village when Akatsuki leader Pain attacked, she fell into an unconscious state. Danzou then made his move to convince the Fire Country Daimyou that he was the best choice to be the next Hokage. The Daimyou approved of Danzou through hypnosis, though Danzou did not have the full approval of the Leaf Jounin. When Danzou was killed and Tsunade returned from her coma, she returned to power as Godaime Hokage.
 
 
 
TSUNADE/FIFTH HOKAGE

First Manga Appearance: Chapter 149
First Anime Appearance: Naruto Episode 85
Name Meaning: A mooring rope, Wife of Jiraiya in mythical tale
Hidden Village: Leaf Village
Rank: Hokage
Age: 54
Notable Features: Legendary Sannin, Summons slugs, Bad gambler
Notable Quotes: "From now on, I too shall bet my life!"
See also: Jiraiya, Orochimaru, Third Hokage, Shizune

HISTORY:
One of the Legendary Sannin, Tsunade left Leaf Village to devote her time to her gambling addiction. She has a blood contract with slugs and calls upon them as needed.
The granddaughter of the First Hokage, Tsunade was taught by the Third Hokage when she was a Genin. Later in life she would lose her younger brother Nawaki and her boyfriend Dan in battles. These two events made Tsunade distraught. Both men had stated before they died that they dreamed of becoming Hokage. This made her feel such a desire was foolish, driving people to take actions they shouldn't. As she aged Tsunade began to use jutsu to alter her appearance and always appear in her twenties.

She and her apprentice Shizune left Konoha behind and traveled the Fire country to satisfy Tsunade's gambling addiction. It was during this period she was approached by Orochimaru for help. Orochimaru told her that in exchange for her healing his damaged body, he would bring her boyfriend and little brother back from the dead. Tsunade was given a week to determine what she wished to do, during this period she was tracked down by Jiraiya and Naruto to ask her to be the new Fifth Hokage.

She felt the position was not worth the trouble and that it is only a fools desire to take the job. Tsunade was tempted at first to help Orochimaru, but the honesty and determination Naruto exhibited in facing Orochimaru and his strong desire to become Hokage reaffirmed her loyalty to Leaf. It quickly became a three-way Sannin brawl with Orochimaru, Tsunade and Jiraiya fighting. Orochimaru was defeated and he retreated. Tsunade then accepted the offer and became the Fifth Hokage. She thanked Naruto and challenged him to never give up his dream to replace her some day.

When Tsunade formally became Hokage she and Naruto shared a tenuous relationship. Naruto often became frustrated with the respect she gave him when assigning missions; however she never really lost faith in the boy. When Naruto came back to Konoha after training with Jiraiya, her advisors recommended Naruto be kept within the village to protect him from Akatsuki. Tsunade believed Naruto could handle himself and his history as a Jinchuuriki meant he was best suited to help others like him in the world. Only time will tell whether this important decision as village leader will be the best for Konoha...
 
 
NAMIKAZE MINATO/FOURTH HOKAGE

First Manga Appearance: Chapter 1
First Anime Appearance: Naruto Episode 1
Name meaning: Fourth Fire Shadow
Hidden Village: Leaf Village
Real Name: Namikaze=Wind and waves, discord; Minato=Harbor, a name
Rank: Kage
Current Status: Deceased
Notable Features: Nicknamed "Konoha's Yellow Flash"
See also: Third Hokage, Uzumaki Naruto, Hatake Kakashi, Uchiha Obito, Rin


HISTORY:
The Fourth Hokage, born Namikaze Minato, sacrificed his life to seal the Kyuubi demon inside Naruto.At the age of ten Minato graduated from the Academy. Shortly afterwards he became the student of Jiraiya alongside two fellow team members. Under the Ero-Sennin he would greatly increase his skills and impress Jiraiya with his tenacity. Jiraiya would select Minato to carry on the heritage of toad summoning. His skills would further grow with the development of Rasengan and Hiraishin. The latter technique would grant him the nickname "Konoha's Yellow Flash" because of the way he and his bright yellow hair would flicker out of existence to appear elsewhere.

As the years passed Minato became Chuunin and later Jounin. As a Jounin he became sensei of the team of Hatake Kakashi, Rin and Uchiha Obito. As a gift for Kakashi's advancement to Jounin, Minato gave him a unique kunai marked with one of the Hiraishin transportation markers. Later in one particular battle, this technique allowed four Leaf ninjas to throw teleportation kunai at 50 Rock-Nin. Using the transportation technique, he was able to move from kunai to kunai while they were in the air, to wipe out all 50 with little trouble. After this battle, his student Rin used Kakashi's kunai to bring Minato to her location to protect her and an unconscious Kakashi from Rock ninja. Unfortunately by the time he arrived Uchiha Obito was already dead, he managed to save Kakashi and Rin though. They would later go on to fulfill their mission and help repel the Rock invasion.

In the months to come Minato would be selected by Sandaime Hokage to follow him as village leader. His first choice Orochimaru failed to live up to his expectations. The village was in very good hands however. Minato's love of his friends and the village would inspire all those around him. It was around this time he apparently fathered Naruto with Uzumaki Kushina, a kunoichi from the former Whirlpool Country. Minato then made the ultimate sacrifice when the Kyuubi came calling. Using one final technique he had developed, the sacrificial Shiki Fuujin, he managed to stop the beast and seal its spirit in the body of his newborn son Naruto. Though this resulted in Minato's death, he managed to save the village.

Years later during the invasion of Leaf by Sand and Sound, Orochimaru attempted to use the forbidden jutsu Edo Tensei to bring the bodies of the previous Hokage's back to fight for him. Minato's coffin was apparently close to emerging when the Third Hokage managed to stop its arrival. And with that Minato's heritage could continue to protect the village in the people he inspired and his son Naruto.
 
SARUTOBI HIRUZEN/THIRD HOKAGE

First Manga Appearance: Chapter 1
First Anime Appearance: Naruto Episode 1
Name meaning: Third Fire Shadow
Hidden Village: Leaf Village
Real Name: Sarutobi=Flying Monkey [Also a legendary ninja], Hiruzen=A name
Rank: Kage
Age: 69
Notable Features: Nick-named "The Professor" for knowing thousands of jutsu
Notable Quotes: When they are protecting something important, that's when a shinobi's true strength appears...
See also: First Hokage, Second Hokage, Fourth Hokage, Jiraiya, Orochimaru, Tsunade


HISTORY:
The Third Hokage, born Sarutobi Hiruzen, became Hokage again after the Fourth Hokage sacrificed his life to imprison the Kyuubi demon.
Leading Konoha long past his prime, Sandaime Hokage was the beloved leader of Konoha. At a young age he trained under the tutelage of Shodai and Nidaime Hokages, the founders of Konoha. They instilled in the young Sarutobi the ideal of protecting Konoha to the fullest extent with ones very life. As Sarutobi grew he was up for the position of Sandaime Hokage against a man named Danzou, who led the ANBU Root group, who wanted a more militaristic future for the village. Sarutobi eventually was selected and he became Sandaime Hokage.

In this position he would take on three young students, Tsunade, Jiraiya and Orochimaru. These three gifted ninja would become renowned for their skill and abilities. They would be called the "Sannin" or legendary three ninja. Two of the three would be instilled with Sandaime's hopefulness and ideals. While the other, Orochimaru, would grow to despise the compassion and connections Sandaime hoped everyone to make. It was around this time he may have fathered Sarutobi Asuma.

Eventually Sandaime saw that with his age, someone of the younger generation would be better set to lead the village. His first choice was his pupil Orochimaru, but when he learned Orochimaru was conducting brutal experiments he was heart broken. He then selected a young Jounin sensei who lead the team of Hatake Kakashi, Rin and Uchiha Obito to follow him. This man would become Yondaime Hokage and carry on Sandaime's legacy. His tenure would not last long however, as the Kyuubi attacked and Yondaime had to give up his life to stop the beast.

Sandaime thus took up the position of Hokage once again, ruling over Konoha and continuing to influence the young minds who would lead the village in the future. When his student Orochimaru returned to Konoha hell-bent on its destruction, Sandaime faced him and gave it his all to stop him. Age and rust did little to stop him, but the battle eventually began to wear him down when Orochimaru summoned the corpses of Shodai and Nidaime Hokages to battle for him. Sandaime saw their usage as an insult to their legacy. Thinking of Yondaime and the way he had given up his life to protect the village, Sandaime knew what he had to do. Using the same technique Yondaime used to stop the Kyuubi, Sandaime removed the souls of Shodai and Nidaime, and then attempted to remove Orochimaru's soul and stop him once and for all.

Unfortunately he did not possess the needed strength to stop Orochimaru for good. Seeing his life near its end he chose to do what he could and remove Orochimaru's spiritual arms, which removed his ability to use jutsu. A shocked and furious Orochimaru could only scream at his mentor. Sandaime could do little to hear his former student though, for he collapsed dead. Orochimaru fled and the ninja of Konoha gathered to pay their last respects for their fallen leader. Though Orochimaru had let him down, Sandaime's legacy and ideals were carried on when his pupil Tsunade was selected as Godaime Hokage.
 
SENJU TOBIRAMA/SECOND HOKAGE

irst Manga Appearance: Chapter 118
First Anime Appearance: Naruto Episode 69
Name meaning: Second Fire Shadow
Hidden Village: Leaf Village
Real Name: Senju Tobirama (Senju=A name, sen=thousand ju=hands; Tobirama=The space between two doors)
Rank: Kage
Notable Features: Younger brother of Shodai Hokage, Uses Suiton techniques (though they may just be one facet of his jutsu arsenal)
Current Status: Deceased
See also: First Hokage, Third Hokage

HISTORY:
The Second Hokage, born Senju Tobirama, helped found the village of Leaf with the help of his older brother the First Hokage. After the death of his brother he inherited the Hokage title and developed the infrastructure of the village.
During his tenure as Hokage, Nidaime used a sword in battle called the "Raijin" sword. The sword emitted a short blade made of a hard lightning-like material. After his death the sword would remain in the village until Leaf ninja Aoi betrayed the village and had it stolen and delivered to Hidden Rain as a gift. Aoi would use the Raijin in battle, and the blade eventually broke after the combined effects of a Chidori and Rasengan. It is unknown what happened to his sword after Aoi's defeat.

During the invasion of Leaf by Sand and Sound, Orochimaru used the forbidden jutsu Edo Tensei to bring the Second Hokage back from the dead to fight for him. The Third Hokage had to utilize the Fourth Hokage's Shiki Fuujin technique to remove the Second's soul and send him back to the beyond.
 

HOKAGE

SENJU HASHIRAMA/FIRST HOKAGE

First Manga Appearance: Chapter 118
First Anime Appearance: Naruto Episode 69
Name meaning: First Fire Shadow
Hidden Village: Leaf Village
Real Name: Senju Hashirama (Senju=A name, sen=thousand ju=hands; Hashirama=The space between two pillars)
Rank: Kage
Notable Features: Older brother of Nidaime Hokage, Has calm and collected mind
Current Status: Deceased
See also: Second Hokage, Third Hokage

HISTORY:
The First Hokage, born Senju Hashirama, helped found the village of Leaf with the help of his younger brother the Second Hokage.
Shodai was the leader of the Senju Clan of the Forest, a family of ninja who were hired by countries to fight in their wars. Along with the Uchiha, the Senju was one of the top shinobi clans. For a time the two clans battled but they later aligned with the Uchiha under Uchiha Madara. Together they founded Konoha. Unfortunately, a dispute arose between the two men and they did battle at an area later known as the Valley of the End. A statuary monument was later erected on that spot in their honor.

The First Hokage was the grandfather of the Sannin Tsunade. He was unique in his ability to use Mokuton (Tree Element) techniques. Shodai was also said to be able to control the Bijuu (tailed beasts) to his will. This power was coveted by Orochimaru, and he sought out Shodai's tissue and infused his genes into the bodies of 60 children. All but one of the children died. The survivor would go on to become a skilled ANBU code-named "Yamato." He would inherit Shodai's ability to control Mokuton and the Bijuu.

Later during the invasion of Leaf by Sand and Sound, Orochimaru used the forbidden jutsu Edo Tensei to bring the First Hokage back from the dead to fight for him. The Third Hokage had to utilize the Fourth Hokage's Shiki Fuujin technique to remove the First's soul and send him back to the beyond.

CLAN IN KONOHAGAKURE

Senju Clan

SENJU HASHIRAMA

Hidden Village: Leaf Village
Jutsu Classification: Hidden Technique
Member Appearances: Senju Hashirama, Senju Tobirama, Senju Touka
Signature Abilities: Mokuton (Shodai only)
See also: Tsunade


Senju (Thousand Arms) of the Forest were one of the founding clans of Konoha. Under Senju Hashirama, they allied with other clans including the Uchiha, to found the Fire Country's ninja village. It is unknown if Senju retains a clan structure in the current Konoha. Tsunade is the only known living descendant of founding clan of Konoha.
SENJU TOBIRAMA  

SENJU TOUKA